Bali, Viralindonesia52blogspot.com
Tahanan Rutan Kelas 2 B Bangli, Bali atas nama I Kadek Setiawan (22) asal Banjar Sang Kaja, Desa Taro, Kecamatan Tegalalang, Gianyar, Bali ditemukan tewas dalam posisi leher tergantung, menggunakan selendang, Jumat (6/6/25).
Korban merupakan tahanan atas kasus narkotika yang ditahan pada awal tahun lalu. Kasus tersebut saat ini sudah ditangani oleh Satreskrim Polres Bangli.
Kasatreskrim Polres Bangli, AKP I Gusti Ngurah Jaya Winangun saat dikonfirmasi membenarkan hal tersebut.
Kata dia, korban ditemukan dalam posisi tak bernyawa pada Jumat sekitar pukul 10.30 Wita.
Posisinya saat itu dalam keadaan leher terikat selendang dan tergantung di dalam kamar mandi sel area blok wisma dahlia no 2.
“Sejumlah saksi sedang dimintai keterangan,” ujarnya.
Sebelum peristiwa tersebut terjadi, sekitar pukul 08.00 Wita, korban dan sejumlah tahanan lainnya melakukan curve di halaman Rutan Kelas 2 B Bangli.
Kemudian sekira pukul 08.30 Wita setelah melakukan curve mereka kembali ke sel tahanan di blok dahlia. Saat itu seorang tahanan melihat korban duduk di aula blok dahlia sambil menonton televisi.
Kemudian tahanan lainnya melihat korban kembali ke sel/kamar yang korban tempati untuk rebahan sambil menonton televisi.
Selanjutnya dua orang tahanan lainnya mengajak korban untuk makan, tapi korban menolak ajakan itu. Kurang lebih sekitar 15 menit seorang tahanan kembali ke sel/kamar korban untuk kembali mengajak korban makan.
Namun korban mengatakan, “Ya. Sebentar lagi, saya mau BAB. Perut saya sakit “ selanjutnya rekan korban menuju lapangan Rutan Kelas 2 B Bangli untuk membantu kegiatan umat Muslim membakar sate.
Sekitar 30 menit seorang tahanan kembali ke sel/kamar korban untuk mengambil kursi untuk dipergunakan dalam membakar sate.
Setibanya di sel, tahanan tersebut memanggil korban sebanyak 3 kali.
Saat itu korban masih berada di dalam kamar mandi.
Namun panggilan tersebut tidak ada respons. Selanjutnya, tahanan tersebut membuka tirai kamar mandi dan melihat korban sudah dalam keadaan tergantung.
Melihat kejadian tersebut, tahanan itu langsung memanggil petugas jaga untuk memberi tahu peristiwa ini.
Selanjutnya KPLP Rutan Kls 2 B Bangli menghubungi Polres Bangli untuk dilakukan penyelidikan.
“Hasil pemeriksaan luar terhadap tubuh korban yang dilakukan oleh dokter umum lapas, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Motifnya diduga karena masalah keluarga, saat ini jenazah sudah dititipkan di RSU Bangli,” ujar Winangun.
( Yohanes )
Posting Komentar
0Komentar